Majalengka, THE REAL NEWS ONE - Pemerintah Desa Bangbayang Kecamatan Lemahsugih Kab Majalengka bersama tokoh masyarakat dan pemuda mengapresiasi dukungan warganya terhadap pertumbuhan usaha kuliner, melalui kehadiran pada acara pembukaan Rumah Makan Pasir Madang yang berlokasi di Jalan Bangbayang–Cipasung, Kecamatan Lemahsugih, Jumat siang 20/6/25.
Undangan pembukaan Rumah makan pasir madang turut hadir sejumlah tokoh masyarakat Desa Bangbayang dan Ormas LSM juga Media dari berbagai Lembaganya langsung dalam peresmian tersebut.
Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan nyata terhadap dibukanya RM pasir Madang yang diprakarsai oleh Ibu Heni dan keluarga.
Heni, menyampaikan ucapan terimakasih kepada tamu undangan yang hadir sekaligus mengapresiasi atas undangan yang diterimanya.
Ia, berharap Rumah Makan Pasir Madang dapat berkembang pesat dan menjadi destinasi kuliner favorit di daerah Bangbayang wilayah Kecamatan Lemahsugih.
"Berdirinya Rumah makan Pasir Madang 2025 ini kelanjutan sebagai penerus warisan 'karuhun' nya sudah ada sebelum perang kemerdekaan, karena Heni salah satu keturunan dari tokoh ulama KH Sanusi sekaligus pejuang menegakan syariat Islam di Desa Bangbayang waktu masa Agresi Belanda ke satu dan dua," paparnya bersemangat.
"Tempat ini konon katanya tempat singgah para pejuang kemerdekaan dan para serdadu Sekutu Belanda mencari tempat berteduh dan beristirahat di sana yang oleh mereka dimanfaatkan sebagai tempat madang. Dari situlah pasir tinggi itu disebut pasir madang oleh masyarakat sekitar sampai sekarang," jelas Heni kepada awak media.
"Menu yang disajikan di Rm pasir madang sangat beragam dan bercita rasa khas Sunda Bangbayang," ungkapnya semangat.
Heni pun menerangkan sebagai bentuk dukungan terhadap promosi wisata kuliner yang berbasis kearifan lokal menu khas kesundaan Bangbayang seperti :
- Nasi oyek khas makanan para pejuang kemerdekaan
- Nasi liwet komplit flus Lalapan
-Tutug oncom cigaleuh
- Ikan bakar segar
- Ikan goreng segar
- Ayam Bakar kampung
- Ayam goreng kampung
- Sambal trasi
- Sambal hijau
- Sambal cobek
- Ikan asin
- Sayur asam
- Pepes peda
- Pepes ikan
- Pepes ayam
- Pepes jamur & aneka menu lainnya.
Heni mengajak para wisatawan lokal yang lewat jalan Bangbayang Cipasung, Tasik Sumedang Majalengka untuk berkunjung ke pasir Madang mampir ke Rumah Makan miliknya.
Menurutnya, kuliner lokal yang disediakan di tempat tersebut patut untuk dicoba karena menyajikan beragam menu yang menggugah selera.
"Semoga menjadi pilihan utama masyarakat dan wisatawan baik lokal maupun dari luar daerah Bangbayang dalam menikmati sajian khas pasir madang,” tuturnya.
Dengan kehadiran rumah makan pasir madang jalan lintas ini menjadi 'hidup' dan ke depannya semoga membawa dampak positif bagi desa Bangbayang dari sisi kamtibmas di jalan tersebut.
Heni merupakan Pelaku UMKM kuliner di desa Bangbayang yang memiliki peran penting dalam mempercepat pemulihan ekonomi pedesaan dan keluarga.
Dengan kehadiran Rumah makan pasir madang, sektor kuliner di Kecamatan Lemah sugih diharapkan semakin berkembang dan mampu menarik lebih banyak wisatawan dan pengunjung.
Dukungan pemerintah dan kolaborasi antar pelaku usaha menjadi kunci utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat pedesaan.**
Redaksi RN.
